23 July 2013

GIZI


Nutrisi

Nutrisi atau gizi adalah substansi organik yang dibutuhkan organisme untuk fungsi normal dari sistem tubuh, pertumbuhan, pemeliharaan kesehatan.

Penelitian di bidang nutrisi mempelajari hubungan antara makanan dan minuman terhadap kesehatan dan penyakit, khususnya dalam menentukan diet yang optimal. Pada masa lalu, penelitian mengenai nutrisi hanya terbatas pada pencegahan penyakit kurang gizi dan menentukan standard kebutuhan dasar nutrisi pada makhluk hidup. Angka kebutuhan nutrisi (zat gizi) dasar ini dikenal di dunia internasional dengan istilah Recommended Daily Allowance (RDA).

Seiring dengan perkembangan ilmiah di bidang medis dan biologi molekular, bukti-bukti medis menunjukkan bahwa RDA belum mencukupi untuk menjaga fungsi optimal tubuh dan mencegah atau membantu penanganan penyakit kronis. Bukti-bukti medis menunjukkan bahwa akar dari banyak penyakit kronis adalah stres oksidatif yang disebabkan oleh berlebihnya radikal bebas di dalam tubuh. Penggunaan nutrisi dalam level yang optimal, dikenal dengan Optimal Daily Allowance (ODA), terbukti dapat mencegah dan menangani stres oksidatif sehingga membantu pencegahan penyakit kronis. Level optimal ini dapat dicapai bila jumlah dan komposisi nutrisi yang digunakan tepat. Dalam penanganan penyakit, penggunaan nutrisi sebagai pengobatan komplementer dapat membantu efektifitas dari pengobatan dan pada saat yang bersamaan mengatasi efek samping dari pengobatan. Karena itu, nutrisi/gizi sangat erat kaitannya dengan kesehatan yang optimal dan peningkatan kualitas hidup. Hasil ukur bisa dilakukan dengan metode antropometri.

Sedangkan ilmu gizi adalah ilmu yang mempelajari tentang hubungan makanan dan minuman terhadap kesehatan tubuh manusia agar tidak mengalami penyakit gangguan gizi, dimana gangguan gizi sendiri adalah sebuah penyakit yang diakibatkan oleh kurangnya zat-zat vitamin tertentu sehingga mengakibatkan tubuh kita mengalami gangguan gizi.

Penyakit gangguan gizi yang pertama ditemukan adalah scorbut pada tahun 1497 atau lebih populer dikenal dengan penyakit sariawan. Pada waktu itu Vasco da Gama dalam pelayarannya menuju Indonesia telah kehilangan lebih dari separuh anak buahnya yang meninggal akibat penyakit ini. Baru pada permulaan abad XX para ahli kedokteran dapat memastikan bahwa penyakit ini diakibatkan karena kekurangan vitamin C. 

Ilmu Gizi

Ilmu Gizi (Nutrience Science) adalah ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang makanan dalam hubungannya dengan kesehatan optimal/tubuh. Sayangnya makanan sekarang bisa dibilang hampir sedikit sekali gizi yang dikandungnya. Contohnya: banyak sekali penggunaan bahan kimia seperti pestisida pada sayur-sayuran biarpun proses penanamannya organik tapi tidak luput dari yang namanya pestisida, sedangkan untuk buah-buahan sekarang serba import, buah yang diimport membutuhkan kurang lebih 1 bulan dalam proses distribusinya itu menyebabkan kandungan gizi dalam buah-buahan juga berkurang.

Prospek Kerja Ilmu Gizi

Program studi Ilmu gizi bertujuan untuk dapat terjun ke masyarakat, mengatasi masalah-maslaah gizi kini dan yang akan dating tersebut. Tenaga sarjana gizi yang mampu mengelola program gizi dan kesehatan baik dibidang industri maupun masyarakat.

Prospek kerja sarjana gizi (S. Gz) lebih diutamakan ke lembaga kesehatan masyarakat, namun juga memiliki peluang kerja memasuki industri makanan sebagai konsultan gizi.

Prospek kerja lulusan Gizi diantaranya:
  • Perencanaan Program Pangan dan Gizi di Lembaga Swadaya Masyarakat
  • Puskesmas, Dinas Kesehatan Kota, Kabupaten, dan Provinsi
  • Peneliti di lembaga penelitian gizi dan kesehatan
  • Staf pengajar di institusi pendidikan pemerintah dan swasta
  • Konsultan dan ahli gizi di bidang industri pangan dan jasa makanan
  • Konsultan gizi catering rumah sakit dan klinik

Ahli Gizi semakin diperlukan, mengingat terus meningkatnya masalah-masalah yang timbul akibat transisi epidemiologi dibidang gizi, pesatnya pertumbuhan industri pangan, jumlah dan tuntutan mutu institusi pelayanan gizi dan makanan disamping peningkatan pravalensi penyakit baik infeksi maupun degeneratif yang berakar pada kurang gizi sejak masa kehamilan, dan timbulnya masalah obesitas sejak usia dini meningkatkan beragam problematika gizi kini dan akan datang sehingga memerlukan penangangan yang profesional.


Source:
http://id.wikipedia.org/wiki/Nutrisi
http://mancinginfo.blogspot.com/2012/11/prospek-kerja-sarjana-gizi-sgz.html

No comments: